Mahirtransaksi.com – Pernahkah kamu menjual produk Shopee dari luar negeri? Tentu membutuhkan estimasi waktu pengiriman yang cukup lama bukan. Nah inilah yang disebut barang pre – order. Lalu bagaimana cara menjual barang Pre Order di Shopee? Yuk simak ulasan berikut ini.
Ada berbagai jenis produk yang bisa dijual di marketplace Shopee mulai dari produk UMKM, produk Handmade, Preloved maupun Pre – Order. Sebagai seller baru, tentu hal pertama yang harus di pikirkan adalah produk yang akan di jual.
Sebagai alternatif, seller pemula biasanya akan menjual barang Pre Order sebagai pondasi dalam membangun toko. Barang Pre Order Shopee ini biasanya berlaku untuk produk jasa, produk UMKM atau produk impor yang membutuhkan waktu pengiriman lebih lama daripada produk yang biasa di jual di marketplace pada umumnya.
Apa Itu Produk Pre Order Shopee?
Barang Pre Order (PO) adalah barang yang dijual dengan sistem pengemasan dan pengiriman lebih dari 7-15 hari. Biasanya dalam membeli produk – produk yang tidak dijual didalam negeri atau produk limited, seperti contoh produk figurine, gundam kit, buku, kerajinan tangan khusus, atau mainan yang dijual terbatas/unik adakalanya kendala yang dihadapi yaitu waktu pengemasan.
Contoh Produk Pre – Order yang biasa dijual adalah :
- Produk import dari luar negeri seperti China, Vietnam atau negara asia lainnya.
- Produk Jasa yang membutuhkan waktu pengerjaan lebih dari dua hari. Misalnya jasa pembuatan website.
- Produk kerajinan tangan dengan tingkat kesulitan pengerjaan yang rumit dan membutuhkan waktu pengerjaan lebih dari 2 hari.
Jika barang yang dijual adalah barang Pre Order, maka penjual wajib mengatur jenis produk untuk memberitahu pembeli bahwa produk yang dijual adalah barang Pre Order seperti gambar dibawah ini :
Ketentuan Pre Order Shopee
Dalam hal ini Shopee umumnya menghimbau kepada para penjual agar tidak terlalu banyak menjual barang Pre-order, dikarenakan ketersediaan produk tersebut tadi dan lamanya waktu pengemasan akan menurunkan image Shopee sebagai marketplace yang cepat dan penyedia barang yang lengkap.
Jika kamu mengubah durasi pengiriman produk secara massal misalnya 2 hari menjadi 7 hari, sistem Shopee akan secara otomatis mengubah status produk kamu menjadi “Pre-Order”. Perlu diketahui jika kamu memiliki produk dalam jumlah banyak (misalnya >300) maka kamu berpotensi terkena penalti.
Sebagai penjual hal yang bisa dilakukan untuk mengantisipasi hal ini kamu dapat mengedit produk untuk menghapus status Pre-Order dan mengurangi masa pengemasan produk tersebut menjadi 2 hari.
Sistem PO Di Shopee
Dalam pengertian sederhana, penjual bisa menjual barang dengan sistem PO dengan waktu pengemasan paling lama 15 hari dan waktu pengiriman terlama 30 hari. Jika penjual memiliki kendala dalam waktu pengiriman yang lebih lama dari yang ditetapkan oleh Shopee, maka pesanan akan otomatis dibatalkan.
Maka kebanyakan seller menggunakan trik khusus untuk jualan Pre Order di Shopee. Trik ini berguna agar pesanan Pre Order tidak dibatalkan di Shopee karena melebih estimasi waktu yang telah ditentukan.
Dalam sistem pembayaran PO, saya menyarankan kamu menggunakan sistem DP (Uang muka). Artinya, pembeli harus membayar setengah harga di awal lalu penjual melakukan pengemasan produk. Tindakan ini bertujuan untuk :
- Mengantisipasi pesanan dibatalkan akibat pengemasan yang melewati waktu yang di tentukan yaitu 15 hari sejak pesanan dibuat.
- Memastikan bahwa pembeli tidak membatalkan pesanan karena produk dikemas lebih lama atau melewati waktu yang ditentukan.
Pelunasan dapat dilakukan saat barang telah tiba atau selesai tetapi belum dikirimkan ke pembeli. Dalam keadaan ini, pembeli harus melakukan pelunasan terlebih dahulu sebelum produk dikirimkan. Jika pembeli tidak melakukan pelunasan, maka konsekuensi sistem DP di Shopee adalah :
- DP hangus jika pembeli melakukan pembatalan pesanan pada saat proses pengemasan produk.
- DP hangus jika pembeli tidak melakukan pelunasan dalam waktu yang ditentukan oleh penjual (biasanya 5 hari) setelah produk selesai tetapi belum dikirimkan.
Cara Menjual Barang Pre Order Di Shopee
Untuk menjaul barang Pre Order di Shopee via aplikasi maupun website, kamu hanya perlu mengupload produk seperti biasa. Kamu dapat membaca ulasan lengkap cara menambah produk pada ulasan cara jualan di Shopee ini.
- Untuk mengaktifkan barang Pre Order pada produk, cukup edit lalu pilih “Pre-Order” pada bagian paling bawah.
- Nanti tampilan akhirnya di produk Shopee akan kelihatan seperti ini :
- Untuk mengecek status produk Pre-Order kamu dapat mengunjungi menu “Kesehatan Toko” pada dashboard kamu.
Kekurangan dari sistem pre-order adalah pembeli umumnya tidak menyukainya karena proses pengiriman yang lama, sebaiknya hindari membuat produk pre-order sebisa mungkin. Kamu juga bisa mengubah sistem penjualan menjadi dropshipping sebagai alternatif.
Tips Jual Barang PO Di Shopee Lebih Dari 15 Hari
Dalam merintis sebuah toko baik itu offline maupun online khususnya di marketplace Shopee, jenis produk bukanlah point yang terpenting. Kamu mungkin akan membutuhkan strategi khusus agar barang yang kamu jual cepat laku. Untuk memahami 15 strategi jualan di Shopee, kamu dapat membaca ulasan lengkapnya Disini.
Selain itu, kualitas barang Pre Order juga harus maksimal. Kamu tentu tidak mau kan pembeli memberikan rating yang buruk akibat kualitas produk yang tidak baik? Oleh karena itu pastikan pula produk yang kamu jual berkualitas.
Baca Juga : 5 Rahasia Jualan Laris Manis Di Shopee Untuk Dapatkan 100 Orderan Per Hari !
Sekian dulu ulasan cara jual barang Pre Order di Shopee via aplikasi dan website ini. Jika kamu memiliki pertanyaan atau kendala, kamu bisa bertanya melalui kolom komentar dibawah ini.
Selamat berjualan !