Mahirtransaksi.com – Salah satu penyebab sudah bayar BPJS tapi belum aktif juga adalah karena dalam proses validasi pembayaran tagihan terdapat delay atau masalah.
Status kepesertaan BPJS kesehatan ternyata bisa dinonaktifkan sewaktu-waktu karena berbagai alasan. Salah satu penyebab status peserta BPJS tidak aktif, biasanya karena peserta telat membayar iuran.
Sebenarnya, status kepesertaan BPJS itu akan terus aktif selama peserta rutin membayar iuran BPJS secara tepat waktu.
Penyebab Status Peserta BPJS Tidak Aktif
Perlu kamu tahu, sudah dijelaskan dalam buku Panduan Layanan JKN-KIS, jika penjaminan peserta akan dinonaktifkan sementara.
Penonaktifan status kepesertaan tersebut mulai tanggal 1 pada bulan berikutnya apabila peserta menunggak iuran.
Nah, sejak waktu tersebut asuransi kesehatan akan diberhentikan dan kartu BPJS tidak dapat lagi digunakan untuk berobat.
Memiliki kartu BPJS kesehatan memang sangat membantu, terutama saat kita menggunakannya untuk berobat. Biaya pengobatan pun bisa gratis karena sudah ditanggung oleh BPJS. Akan tetapi, ada kalanya BPJS kamu dalam status nonaktif. Jika non aktif, berarti BPJS kamu tidak bisa kamu gunakan untuk berobat.
Berikut beberapa penyebab status peserta BPJS tidak aktif :
1. Peserta Berusia 21 Tahun Atau Lebih
Apabila kamu merupakan salah satu anggota keluarga yang BPJS masih ditanggung oleh orang tua, baik itu ayah atau ibu anggota BPJS PPU, maka biasanya status kepesertaan akan dinonaktifkan di usia ke 21.
Nah itu artinya, kamu harus sudah mempunyai kartu peserta mandiri. Meski demikian, tidak semua anak yang usianya 21 langsung atau lebih dari usia tersebut akan di non aktifkan BPJS nya.
Apabila saat itu kamu masih menempuh pendidikan, maka BPJS masih menjadi tanggungan orang tua sampai usia kamu mencapai 25 tahun.
2. Tidak Membayar Tagihan BPJS
Alasan lain yang menyebabkan status peserta BPJS tidak aktif yang terakhir disebabkan karena peserta tidak membayar tagihan BPJS sehingga kepesertaan anggota dinonaktifkan.
3. Dinilai Mampu Membayar Iuran
Penyebab BPJS non aktif selanjutnya yaitu karena peserta sudah dinilai mampu membayar iuran. Pada umumnya hal ini terjadi pada anggota BPJS Kesehatan PBI atau Penerima Bantuan Iuran.
Jadi, apabila status kepesertaan BPJS kamu tiba-tiba nonaktif, maka kamu bisa langsung memeriksa data BPJS Kesehatan Langsung.
Sebab, bisa saja status keanggotaan kamu bisa saja sudah tidak aktif karena sudah tidak terdaftar di Kementerian Sosial untuk mendapatkan bantuan dari pemerintah.
Pihak pemerintah juga menilai jika kamu sudah mampu membayar iuran sendiri. Jadi, layanan tersebut dihentikan.
4. Peserta Tidak Ditanggung Perusahaan BPJS
Dalam beberapa kasus, ada sebagian peserta yang dikeluarkan dari perusahaan penanggung BPJS tempat peserta bekerja.
Penyebabnya beragam, mulai dari berhenti bekerja, permintaan peserta atau dikeluarkan secara sepihak oleh pihak perusahaan.
Penyebab Sudah Bayar BPJS Tapi Belum Aktif
Salah satu alasan yang banyak ditemui pada saat status peserta BPJS dinonaktifkan yaitu karena adanya tunggakan iuran selama beberapa waktu.
Seperti yang kita tahu, pada saat seseorang telat atau tidak membayar iuran, maka status kepesertaan BPJS akan dinonaktifkan.

Namun ada permasalahan lainnya. Di antaranya kamu merasa telah menyelesaikan iuran setiap bulan dan status kepesertaan kamu dinonaktifkan.
Ketika terjadi hal tersebut pada kamu, maka bisa jadi penyebab sudah bayar BPJS tapi status belum aktif karena usia kamu telah mencapai 21 tahun. Sebab, di usia tersebut biasanya BPJS akan dinonaktifkan. Terlebih jika sebelumnya BPJS masih menjadi tanggungan orang tua.
Jika kamu mengalami hal seperti itu, maka ada beberapa hal yang perlu kamu lakukan :
- Apabila kamu masih tertanggung di dalam suatu badan usaha dan iuran kamu ditanggung dari gaji, maka kamu bisa menanyakannya pada staf HARI maupun payroll.
- Apabila kamu membayar iuran secara mandiri, maka kamu bisa memeriksa riwayat transaksi tersebut untuk mengecek apabila terdapat pembayaran yang mungkin belum kamu bayar atau terlewat.
Dengan adanya sistem penonaktifan ini, maka sebaiknya mulai sekarang kamu tidak menunggak tagihan iuran BPJS lagi.
Cara Cek BPJS Kesehatan Aktif Atau Tidak
Apabila masih ragu dengan status kepesertaan tersebut, maka kamu bisa mengecek kartu BPJS Kesehatan kamu apakah masih aktif atau tidak lewat WhatsApp.
Berikut cara cek BPJS aktif atau tidak lewat Whatsapp :
- Pertama kamu bisa hubungi Assistant JKN-KIS.
- Pilihlah opsi “Cek Status Peserta” dengan membalas dengan angka “1”.
- Kirimkan NIK atau nomor kartu peserta BPJS Kesehatan.
- Setelah itu tuliskan tanggal lahir berdasarkan format yang ditentukan.
- Setelah mengikuti semua tahapan, informasi kepesertaan BPJS kamu akan ditampilkan.
Cara Mengaktifkan BPJS Kesehatan Yang Tidak Aktif
Setelah mengetahui penyebab sudah bayar BPJS tapi status masih non aktif, kini saatnya kamu mengetahui bagaimana cara mengaktifkannya.
Nah, ketika BPJS kamu non aktif, kamu tidak perlu khawatir. Berikut cara mengaktifkan BPJS kesehatan yang tidak aktif :
1. Menggunakan Mobile JKN
Mobile JKN merupakan aplikasi BPJS Kesehatan yang bisa menjadikan penggunanya lebih mudah dalam mengakses informasi BPJS Kesehatan.
Dengan menggunakan aplikasi ini, maka kamu dapat mengaktifkan BPJS Kesehatan yang tidak aktif tanpa perlu mengunjunginya langsung ke kantor cabang.

Berikut adalah cara mengaktifkan BPJS yang sudah nonaktif secara online melalui aplikasi Mobile JKN yang bisa kamu terapkan.
- Pertama kamu harus unduh aplikasi Mobile JKN.
- Kemudian jangan lupa untuk melakukan registrasi dan buat akun.
- Setelah itu lakukan login dengan cara memasukkan nomor KTP, nomor kartu BPJS kesehatan/email.
- Sesudah kamu masuk ke halaman utama aplikasi lalu pilih menu “Segmen Peserta”. Nantinya kamu akan mendapatkan petunjuk berupa langkah-langkah aktivasi.
- Ikuti saja langkahnya sampai proses aktivasi selesai dan status kepesertaan bisa aktif kembali.
2. Via Whatsapp
Layanan BPJS Kesehatan via WhatsApp banyak disebut dengan layanan Pandawa.
Layanan ini memang sudah terintegrasi dengan Chat Asisten JKN yang sering disebut dengan CHIKA. Nah, kamu bisa mengaksesnya di nomor WhatsApp 08118750400.
Cara yang perlu kamu lakukan untuk mengaktifkan BPJS Kesehatan yang sudah dinonaktifkan lagi lewat layanan Whatsapp BPJS Kesehatan yakni sebagai berikut :
- Pertama kamu wajib simpan nomor WhatsApp Pandawa tersebut.
- Setelah itu kirimkan chat ke nomor tersebut. Setelah direspon, admin akan memberikan beberapa jenis layanan.
- Kamu pilih layanan “Ubah Segmen Peserta”.
- Setelah itu, pilih domisili provinsi dan kantor cabang berdasarkan tempat tinggal kamu.
- Isilah formulir pelaporan yang benar dan lengkap.
- Kamu bisa kirimkan formulir tersebut ke admin.
- Tunggulah sampai proses aktivasi kartu BPJS Kesehatan tersebut sukses.
3. Aktifkan BPJS Via SMS
Tak hanya lewat aplikasi mobile JKN dan layanan Whatsapp, untuk mengaktifkan kembali status BPJS Kesehatan kamu juga bisa melakukannya lewat SMS.

Kamu bisa kirim SMS ke nomor BPJS Kesehatan yaitu 0877-7550-0400.
Manfaat Memiliki BPJS Kesehatan
BPJS Kesehatan saat ini merupakan asuransi kesehatan yang banyak digunakan oleh berbagai masyarakat. Masyarakat bisa menjadi terbantu dengan adanya fasilitas BPJS ini.
Baca Juga : 10 Aplikasi Bayar Tagihan Tanpa Biaya Admin Paling Murah
Asuransi kesehatan akan membantu berbagai macam biaya pengobatan seseorang yang terdaftar dalam peserta BPJS.
Mulai biaya semua kebutuhan biaya dokter, biaya pengobatan, biaya rawat inap, sampai untuk tindakan operasi. Jika tidak terdaftar BPJS, kita akan mengeluarkan biaya yang sangat mahal.
Baca Juga : 8 Aplikasi Bayar BPJS Tanpa Admin : Kesehatan / Ketenagakerjaan
Asuransi penting sekali sebagai perlindungan diri kita. Sebab, kita tidak pernah tahu kapan penyakit akan datang pada diri kita.
Maka dari itu, ada baiknya jika menyiapkan BPJS sebagai benteng apabila sewaktu-waktu mengalami sakit.
Demikianlah ulasan mengenai berbagai macam penyebab sudah bayar BPJS tapi status masih belum aktif dan bagaimana cara mengaktifkannya. Semoga bermanfaat.